SELF DIRECTED MODEL




MODEL SELF DIRECTED LEARNING BERBASIS LINGKUNGAN DALAM PEMBELAJARAN BIOLOGI

 Ida Bagus Ari Arjaya
Universitas Mahasaraswati Denpasar

Abstrak
Tujuan dari penulisan artikel ini dapat dirumuskan sebagai berikut: 1) mengetahui karakteristik dari Model Pembelajaran Self Directed Learning (SDL) dalam pembelajaran Biologi, 2) mengetahui pengaruh integrasi lingkungan dalam Model SDL sebagai sumber dan media pembelajaran biologi.
Pendidikan merupakan aspek penggerak suatu negara untuk berkembang dalam era globalisasi. Era globalisasi tersebut mengharuskan setiap individu khususnya pebelajar untuk “melek sains” (literasi sains) sehingga dapat bersaing secara kompetitif dengan bangsa-bangsa lain. Umumnya guru-guru baik di jenjang sekolah dasar maupun menengah sudah teradaptasi dengan metode dan model pembelajaran klasikal yang tidak mendukung literasi sains siswa. Dengan demikian, salah satu upaya perbaikan mutu pendidikan di Indonesia adalah dengan implementasi model-model pembelajaran inovatif dalam mata pelajaran sains yang mendukung authentic assessment, sehingga dapat mengakses berbagai aspek belajar siswa baik dari dimensi proses maupun produk. SDL merupakan salah satu model pembelajaran inovatif berlandaskan paham konstruktivistik yang berpusat pada aktivitas siswa (student centered) dalam proses pembelajaran. Aktivitas SDL yang terpusat pada kegiatan mandiri berorientasi pada planning, monitoring, dan evaluating, sangat cocok untuk diintegrasikan dengan pembelajaran sains khususnya biologi di sekolah. Lingkungan merupakan integral dari proses pembelajaran biologi di sekolah. Implementasi model SDL yang teintegrasi dengan lingkungan sebagai media dan sumber belajar akan memberikan pengalaman yang bermakna (meaningfull learning) dan mengembangkan karakter (character building), kemandirian, motivasi, self confident, kreativitas, daya analisis, kinerja ilmiah, serta kemampuan berpikir kritis siswa yang nantinya secara sinergis akan meningkatkan hasil belajar siswa.

Kata kunci: Self Directed Learning, lingkungan, pembelajaran biologi

 



Abstract

        The purposes of this article were 1) finding the characteristic of Self Directed Learning (SDL) Model in biology learning, 2) finding the effect of environment integration in SDL model as a resource and a media for biology learning.
        Education is a driving aspect for developing countries in globalization era. It requires every individual - learner who had scientific literacy. Hence, it can compete competitively with other nations. Generally, teachers in both primary and secondary level are adapted to use classical methods and learning models that seem not to support student scientific literacy. One of the effort to improve education quality in Indonesia is the implementation of innovative learning models in science subject which support authentic assessment. It can access various aspects of student learning such as the dimensions of process and product. SDL is one of the innovative learning model based on constructivism which focuses on student activities in learning process. SDL activities that are focused on “self” activities which oriented at planning, monitoring, and evaluating are suitable to be integrated with science learning in schools, in this case, biology. Environment is the integral of the biology learning process in school. The implementation of the SDL model that is integrated with environment can be media and learning resources. It will provide a meaningful experience and develop character, self-efficacy, motivation, self-confident, creative, analysis, performance, and student critical thinking skills that will be synergistic for the sake of improving student learning outcomes.

Key words
: Self Directed Learning, environment, biology learning

DOWNLOAD DISINI

Tidak ada komentar:

Posting Komentar